(Puspen TNI). Disela-sela waktu Short Maintenance Period (SMP) di Pelabuhan Beirut Lebanon, prajurit KRI Sultan Iskandar Muda (SIM) -367 yang dikomandani Letkol Laut (P) Abdul Haris yang juga Komandan Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-M/UNIFIL mengikuti fun bike dan jalan sehat dalam rangka pembinaan mental dan psikologi di Beirut, Lebanon (8/7/2022).

Pembinaan mental dan psikologi ini diikuti oleh seluruh prajurit KRI SIM-367, diikuti Kapten Laut (KH) Yudistira selaku Perwira Psikologi sebagai ketua panitia dalam kegiatan tersebut. Rangkaian kegiatan diawali dengan apel pagi di Dermaga, sambutan dari Dansatgas, pelepasan prajurit fun bike menggunakan sepeda dan prajurit jalan sehat, pembagian kupon doorprize, lomba menyanyi antar departemen, dan pembagian hadiah/doorprize.

Seluruh rangkaian kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik dan diikuti oleh seluruh prajurit KRI SIM-367 dengan antusias. 

Dalam kesempatan tersebut Kapten Laut (KH) Yudistira selaku Perwira Psikologi menyampaikan "kegiatan seperti ini sangatlah penting sebagai salah satu cara untuk melakukan pembinaan mental dan psikologi kepada seorang prajurit. Kegiatan ini bukan dilihat dari bentuk perlombaannya atau hadiahnya namun kebersamaannya sebagai bentuk hiburan, refreshing, yang dapat meningkatkan motivasi dan percaya diri bagi tiap-tiap individu, dan memperkuat kerja sama serta solidaritas antar prajurit di dalam Satgas”, ucap Kapten Yudistira.

Dalam sambutannya Dansatgas  menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini  rutin dilaksanakan oleh seluruh prajurit KRI SIM-367 ketika disela-sela waktu Short Maintenance Period di pelabuhan Beirut maupun ketika kapal sandar di negara lain. 

Menurut Dansatgas kegiatan tersebut sangatlah penting karena sebagai Dansatgas harus memperhatikan masing-masing keadaan mental dan psikologi setiap prajuritnya ditambah sedang dalam pelaksanaan tugas di luar negeri dalam kurun waktu yang cukup lama seperti saat ini.

"Diharapkan dengan kegiatan ini dapat terus menjadi motivasi moril, hiburan/refreshing, dan meningkatnya rasa solidaritas sesama prajurit sehingga dapat terus mendukung pelaksanaan tugas hingga selesai", tegas Dansatgas.