Pusbintal TNI laksanakan Penataran Bintal Fungsi Komando Tingkat Pama TNI
Angkatan ke-114 TA 2024 di Yonif 512/Quratara Yudha, Malang.

Kapusbintal TNI yang diwakili oleh Wakapusbintal TNI membuka penataran Bintal Fungsi Komando Tingkat Pama TNI
Angkatan ke-114 TA 2024 di Yonif 512/Quratara Yudha yang dihadiri oleh Danyonif
144/Jaya Yudha beserta staff dan 25 peserta Penataran Bintal Fungsi Komando
Tingkat Pama TNI Angkatan ke-114.
Prajurit TNI, baik sebagai pribadi maupun sebagai kelompok atau satuan dipersiapkan
untuk mampu melaksanakan tugas pokoknya secara berhasil guna dan berdaya
guna. Dihadapkan dengan realitas tantangan tugas yang semakin berat dan kompleks,
penyelenggaraan Penataran Bintal Fungsi Komando memiliki peran yang strategis
dalam membangun kemampuan dan kekuatan TNI. Sebab, keberhasilan dalam
melaksanakan tugas tidak semata-mata ditentukan oleh faktor kesamaptaan jasmani
dan intelektual, tetapi dipengaruhi oleh faktor manusianya, sehingga ada slogan yang
mengatakan, “The man behind the gun”. Makna yang terkandung dalam slogan di atas
bahwa pembangunan Prajurit TNI tanpa diimbangi dengan pembangunan mental,
hanya menciptakan prajurit-prajurit yang tidak memahami nilai-nilai hakiki
keprajuritannya, seperti yang ditekankan oleh Panglima Besar Jenderal Soedirman
dihadapan para Taruna Akademi Militer di Yogyakarta tanggal 27 Mei 1946 sebagai
berikut :

“Meskipun kamu mendapat latihan jasmani yang sehebat-hebatnya tidak akan berguna
jika kamu mempunyai sifat menyerah!
“Kepandaian yang bagaimanapun tingginya tidak ada gunanya jika orang itu
mempunyai sifat menyerah!”.
”Karena saya memiliki jiwa perjuangan maka saya masuk menjadi Tentara. Karena
saya anggota Tentara, maka saya harus berjiwa pejuang”.
Penyelenggaraan Penataran Bintal Fungsi Komando ini dimaksudkan agar para
Perwira sebagai Komandan/unsur Pimpinan setingkat Pama mampu
menyelenggarakan Bintal Fungsi Komando dalam rangka mewujudkan kondisi mental
prajurit TNI yang tangguh sehingga menjadi prajurit yang PRIMA (Profesional,
Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif) baik di satuan maupun di daerah
penugasan. Selain itu, diharapkan para Perwira memiliki bekal dalam mencegah serta
menyelesaikan kompleksitas permasalahan yang berpengaruh terhadap keberhasilan
pelaksanaan tugas, melalui pendekatan bintal rohani, ideologi, tradisi kejuangan dan
pembinaan kejiwaan (mental psikologi).
Sebelum mengakhiri amanat, Wakapusbintal TNI mengucapkan terima kasih kepada,
Panitia, Tenaga Pedidik, peserta penataran dan semua pihak yang telah membantu
terselenggaranya penataran ini. Selanjutnya Wakapusbintal TNI mengharapkan
penataran dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan, sehingga para Perwira
memiliki pengetahuan Bintal Fungsi Komando yang optimal, sebagai bekal untuk
melaksanakan pembinaan mental di lingkungan penugasan masing-masing.
Demikianlah penyampaian Wakapusbintal TNI dalam sambutan pembukaan penataran
Bintal Fungsi Komando